Quantcast
Channel:
Viewing all articles
Browse latest Browse all 391

Sensasi naik Keranjang Mas di Kebun Teh, Gunung Mas

$
0
0

Sebelum berkunjung ke sini saya googling, apa saja fasilitas wisata yang ditawarkan oleh Gunung Mas. Saya tertarik melihat kerannjang yang berjejeran untuk lima orang meluncur turun di atas kebun teh. Wahh pasti seru, namun apakah aman? Apalagi usia saya tidak muda lagi.

Saat bersama teman-teman kelompok senam ke Gunung Mas, saya menjajagi siapa saja yang ingin naik keranjang mas. Dan serunya, para ibu-ibu ini ingin mendapatkan video yang bisa diceritakan ke anak cucu. Dasar oma-oma, yang dipameri adalah cucu, bagi yang sudah punya cucu.

Apa sih sebetulnya Keranjang Mas itu? Keranjang mas merupakan wahana kursi gantung berbentuk keranjang dan terbuat dari rotan. Sebetulnya keranjang mas ini cocok untuk orang yang menyukai sensasi, yang memacu adrenalin. Setelah sempat ragu-ragu, akhirnya saya bersama empat teman lain memberanikan diri mencoba keranjang mas ini. Tiketnya Rp.70 ribu per orang, kemudian untuk pengambilan video Rp.100 ribu, yang dibagi lima orang. Jadi kami masing-masing membayar Rp.90 ribu per orang.

Ikat pinggang pengaman

Kami berlima menitipkan tas ke teman yang tidak ikut, kemudian menaiki tangga yang lumayan curam. Wush… wush… harus tetap semangat. Rupanya kami yang pertama kali hari ini untuk naik keranjang mas. Kursinya ada lima, warnanya hijau, kuning, merah, pink dan biru. Saya duduk di kursi kuning.

Sampai di atas takutnya hilang karena gembira melihat keindahan kebun teh dari atas
Gaya masing-masing.

Petugas memakaikan pengaman pada kami yang diikat pada pinggang, paha…kemudian disambungkan dengan tali yang menggantung di depan badan. Kami siap naik ke kursi mas…perkiraan waktunya sekitar 3 ( tiga) menit untuk sampai turun di bawah.

Woo … pemandangannya bagus sekali. Ketakutan yang awalnya ada, sirna melihat keindahan alam yang terpampang di depan mata. Kemudian saya melihat drone mengelilingi kami untuk mengambil video, drone sempat berhenti persis di depan kami untuk mengambil foto. Kami mengangkat tangan lebar-lebar, bernyanyi dan berteriak…lupa deh sama usia.

Kebun teh yang sejuk dan segar

Tak lama kami sampai di bawah…dari sini kami kembali naik ke atas menggunakan mobil jip. Sensasi naik jalan melingkar yang meliuk-liuk membuat teman kami berteriak heboh. Betul-betul kenangan yang tidak terlupakan.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 391

Trending Articles