
Setelah melihat Gunung Fuji dan ke air terjun, kami mampir ke Tully’s Coffee yang lokasinya di kiri jalan menuju Shin Fuji station. Waktu sudah sore, resto ini cukup penuh, kami mencari tempat duduk yang kosong. Kami semua pesan pasta agar cukup mengenyangkan, supaya sampai Yokohama nanti tinggal tidur. Saya n Hiro pesan “Semi Dried Tomato” dan “Vegetable Pepperoncino“…untuk minumnya saya lagi-lagi pesan teh manis panas.

Setelah kenyang, kami melanjutkan perjalanan menuju Shin Fuji station, mampir dulu ke rental car untuk mengembalikan mobil.
Dari rental car, kami menyeret koper ke Shin Fuji station dan menunggu shinkansen Kodama yang menuju Tokyo.
Bersyukur sempat makan dulu, di shinkansen Hiro langsung tertidur. Mumpung ada wifi, saya mulai menjawab beberapa WA yang penting. Sampai Ishikawacho station, kami turun…. menyeret koper menuju hotel…. titik hujan mulai turun. Syukurlah….tak lama kemudian sudah sampai di hotel.
Besoknya kami mengunjungi Asakusa Temple dan Odaiba (cerita tersendiri). Kami hanya sempat melihat Tokyo sehari untuk menikmatinya di Tokyo. Dari Asakusa kami makan siang sekaligus sholat di Naritaya resto.

Selanjutnya kami sempat jalan-jalan dari Asakusa Temple ke arah sungai, menuju tempat Tokyo Cruise. Lumayan jauh juga, namun kami berjalan santai sambil sesekali memotret jika ketemu spot yang menarik.

Di pinggir Sumida Gawa River ada beberapa Cafe yang berjejer, salah satunya Tully’s Coffee. Karena waktu juga, kami harus ada di tempat kapal tertambat sebelum jam 2 pm karena kami akan menuju Odaiba dengan naik kapal, kami tak mampir ke Cafe ini. Dari pinggir sungai ini kami menikmati keindahan sungai yang dipinggirnya ditanami pohon sakura, yang terbayang keindahannya saat berbunga.

Di sini Narp n Hiro sibuk memotret shaun, boneka kesayangan mereka berdua yang selalu ikut berjalan-jalan. Di seberang sungai terlihat sky tree yang tinggi menjulang.